Bab 644
Tidak ada yang berani berkata apa-apa karena ini adalah perselisihan antara Empat Tuan Muda Parama. Jika mereka terlibat, itu hanya akan membuat para tuan muda ini semakin marah.
Zayan menatap Arthur, lalu berkata dengan marah, "Arthur, bukan urusanmu kalau aku mentraktir seseorang untuk minum. Kalau kamu nggak mau minum, pergi saja. Nggak ada yang akan menghentikanmu."
"Haha, aku mau minum di sini, jadi jangan bertingkah seperti bos besar di hadapanku, mengerti?" Kata-kata Arthur penuh dengan provokasi serta penghinaan.
Zayan juga langsung naik pitam. Dia berkata dengan marah, "Kamu cari masalah, ya?"
"Memang kenapa kalau ya? Apa kamu berani bertarung denganku?" balas Arthur sambil tertawa terbahak-bahak. Dia sama sekali tidak menghiraukan Zayan.
Zayan tidak dapat menahan amarahnya. Jadi, dia segera berjalan ke bawah. Beberapa temannya merasa kesulitan, tapi mereka juga mengikuti Zayan ke bawah.
Surya berdiri di lantai dua, menatap Arthur yang ada di bawah sambil sedikit mengernyit.
Z

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link