Bab 1550
Tak lama kemudian, terdengar suara orang yang masih mengantuk di ujung telepon, "Anwar, sekarang sudah malam. Apa yang terjadi?"
"Pak Kadir, ada sesuatu yang perlu kulaporkan padamu."
"Katakan, ada apa?"
Anwar menceritakan semua yang terjadi malam ini secara rinci.
Setelah hening cukup lama, Anwar baru mendapat jawaban. Kemudian, Anwar menutup telepon dan berkata, "Kemarilah."
Seorang petugas Pasukan Layanan Khusus bergegas masuk.
"Kamu pimpin sendiri satu tim untuk mengawasi Wiryo. Jangan biarkan dia meninggalkan Kota Kiami," kata Anwar dengan dingin.
"Baik. Tapi, bagaimana kalau dia bersikeras untuk pergi? Apa yang harus kulakukan?"
Anwar berkata tanpa ragu, "Tangkap langsung dia. Ini adalah perintah Pak Kadir."
"Baik," jawab petugas itu sebelum berbalik dan pergi.
Anwar bersandar di kursinya dengan wajah muram.
Sudah menjadi rahasia umum jika Wiryo berkolusi dengan Keluarga Limena di Kota Kiami dan melakukan banyak hal yang tidak bermoral.
Hanya saja, karena tidak ada bukti yang kua

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link