Bab 1303
Saat ini, Finlo sudah mulai terurai, hanya menyisakan tengkoraknya saja. Namun, dia masih tertawa terbahak-bahak sambil berkata, "Hancurkan dunia yang kotor ini."
Surya mendengus dingin sambil melihat ke arah gerbang di atas langit.
Pada saat ini, seorang pria tua terbang ke sisi Surya, lalu berkata dengan kening berkerut, "Pak Surya, sepertinya situasinya nggak baik."
"Lalu, apa kamu punya cara?" tanya Surya dengan dingin.
Pria tua itu menggelengkan kepala sambil berkata, "Nggak ada."
Surya mendengus dingin, lalu terbang langsung ke langit.
Surya bergegas melaju ke arah gerbang seperti meteor yang terang di langit.
Di depan gerbang, Surya melihat pemandangan yang sangat mengerikan. Namun, pada saat berikutnya, dia melambaikan Trisula Gelombang untuk menebas gerbang itu tanpa ragu-ragu.
Suara ledakan keras terdengar.
Raungan yang menakutkan dan penuh ketidakrelaan datang dari gerbang. Kemudian, gerbang itu mulai terurai.
Setelah itu, Surya turun ke bawah seperti meteorit yang jatuh.
"I

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link