Bab 820
Aku termangu. "Acara apa?"
"Ricky mengabariku dan menyuruhku untuk memberitahumu. Investor, sutradara, dan pemeran utama dari film 'Kisah Viviana' harus hadir."
"Ricky bilang acara ini sebenarnya diadakan untuk menyambut Sutradara Nathan Yusman, sekaligus menjadi ajang bagi kita untuk mengenal satu sama lain."
Aku mengangguk. "Apakah jadwal syuting sudah ditentukan?"
"Sudah. Besok ada acara. Kalau nggak ada kendala, aku sepertinya harus ke tempat syuting lusa besok."
"Ya. Apa kamu sudah mempelajari naskah belakangan ini?"
"Tentu saja aku membacanya lagi." Bella menjadi semangat saat membicarakan itu. "Kuberi tahu, ya. Aku membayangkan diriku sebagai karakter sekunder wanita. Aku benar-benar senang saat membaca naskahnya."
"Mei, kamu harus ke tempat syuting setiap hari untuk menengokku. Akan kutampar Riris sampai mati."
"Oke, aku pasti akan pergi setiap hari."
Hatiku lebih tenang karena suasana hati Bella menjadi ceria.
Bella tiba-tiba memandang sekeliling rumahku. "Mei, rumah ini meman

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link