NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 271

Namun, Sandy bahkan tidak repot untuk meminta izin, seolah hal itu di luar pertimbangannya. Sandy bahkan tidak memedulikannya. Dia langsung mengemudikan mobil menuju Grup Striva. Sesampainya di gerbang pintu perusahaan, Tara sudah menunggu. Sekali lagi, tanpa menanyakan pendapat Lily, Sandy lansung menyerahkan ponsel wanita itu kepada Tara. Di layar ponsel Lily, tertera pesan dari nomor anonim, yang merupakan bukti penting bagi Tara untuk melacak siapa pelakunya. "Aku masih butuh ponselku," protes Lily, mengira Tara hanya akan mencatat nomor tersebut. Siapa sangka, Tara malah langsung mengambil ponselnya. Lily menoleh tajam, menatap Sandy. "Nggak cukup kamu larang aku buat bercerai, sekarang ponselku juga disita? Ini jelas mengganggu keseharianku, tahu!" Sandy mengambil sebungkus rokok dari saku, meliriknya sekilas. Suasana di dalam mobil mulai memanas. Jaket bulu angsa Lily belum tertutup rapat, dan gaun yang dikenakannya melekat erat pada tubuhnya yang ramping dan menggoda. Perutnya

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.