Bab 638
"Masa sih? Hehe."
Arman berpura-pura terkekeh tenang.
"Kenapa kamu nggak duduk lebih dekat saja?"
Yolanda menatap Arman yang berpura-pura tenang, tetapi matanya tampak berpendar menggoda.
"Aku merasa agak gerah setelah mandi."
Arman menjawab sambil sengaja membuka sedikit kerah jubah mandinya, pura-pura menghela napas.
"Aku bisa menurunkan sedikit suhu AC-nya."
Yolanda menjawab, tangannya meraih remote AC di atas meja, lalu menurunkan suhunya.
Selanjutnya, dia langsung duduk di samping Arman.
Harum tubuh Yolanda sontak menyergap hidung Arman, bercampur dengan aroma sabun mandi yang masih terasa. Membuat hati Arman bergetar seketika.
Dia tidak menyangka Yolanda akan duduk begitu dekat dengannya!
Sementara itu, apa yang tertangkap sudut matanya sungguh membuatnya tergila-gila.
Paha putih mulus itu langsung terpampang di depan matanya.
Begitu Arman menaikkan sedikit pandangan, matanya melihat pinggul yang menawan serta pinggang ramping yang tampak pas dalam genggamannya.
Meski Yolanda men

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link