Bab 569
"Lydia, kamu nggak ingat aku?"
Arman menatap Lydia yang terkejut di depannya. Senyum di wajahnya seketika terpaku.
"Kamu ... kamu siapa?"
Lydia mengerutkan keningnya.
Sambil bicara, dia ingin bangkit dari tempat tidur.
"Hiss!"
Namun, baru saja duduk, tiba-tiba ada rasa sakit yang menusuk di kepala Lydia. Rasa sakit yang tak tertahankan membuatnya meringis berdesis.
"Lydia!"
Arman khawatir dan ingin membantunya.
"Apa yang kamu lakukan!"
Lydia malah menepuknya karena takut.
Tangan Arman terpaku, berhenti di udara.
Rasa sakit yang perih menjalar di punggung tangannya, tetapi Arman seolah-olah tidak merasakannya.
Dia melihat Lydia yang saat ini curiga padanya. Matanya tidak tahan mengkilat.
Jangan-jangan Lydia ... hilang ingatan?
"Lydia, apa kamu tahu aku?"
Melihat ini, Cassia segera datang bertanya dengan khawatir.
"Cassia!"
Lydia melihat Cassia di depannya, matanya langsung bersinar.
Namun, setelah itu, dia merasa bingung. "Cassia, bukannya kamu harusnya berada di akademi militer? Mengap

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link