Bab 267

"Le ... Letnan Kolonel Willy!" Begitu melihat tentara yang berdiri di hadapan mereka, semua anggota Keluarga Basion langsung gemetar ketakutan. Mereka benar-benar tidak menyangka Arman sanggup memanggil batalyon dari area perang Kota Setala ke sini. Bahkan Letnan Kolonel Willy sampai datang! Kok bisa Arman sehebat ini? Bukannya dia anak terbuang dari Keluarga Lambardi? Ada banyak sekali orang yang merasa sulit memercayai hal ini. Arman pun menatap para anggota Keluarga Basion dengan dingin sambil berkata, "Apa sekarang kalian bersedia angkat kaki dari rumah ibuku?" Suara Arman terdengar begitu tenang. Namun, suara itu justru terdengar seperti badai yang menyapu hati Keluarga Basion. "Se ... sekarang juga kami akan pindah," jawab Jason dengan gemetar. Dia sama sekali tidak berani membantah di hadapan semua senapan ini. "Tunggu." Arman masih belum selesai bicara. "A ... ada apa lagi, Pak Arman?" Jason bertanya sambil berusaha tersenyum dengan sopan. "Keluarga Frenko terlibat dalam pembun