NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 258

"Hmm? Kenapa diam?" Pikiran Dreya terputus oleh suara Rafael. Dia mengangkat pandangannya, menatap Rafael dengan tatapan dingin. Setelah ragu sejenak, dia berkata pelan, "Yang kubilang memang kenyataan, 'kan? Lagi pula, cepat atau lambat Kakek akan tahu. Kalian berdua memang hampir resmi bersama ... " "Kalian?" Rafael menatapnya dengan bingung. "Kalian siapa?" "Jangan pura-pura. Memang kita sudah tidur bersama, tapi aku bukan gadis polos yang nggak bisa melepaskan diri. Kalau kalian memang akan bersama, aku akan tulus mendoakan." "Kamu bicara apa sih?" Rafael langsung mencengkeram dagu Dreya, memaksanya menatap langsung ke matanya. Dreya melihat kebingungan di mata Rafael. Sudah seperti ini masih saja dia pura-pura ... "Pak Rafael, sebaiknya kita mulai jaga jarak. Jangan lanjutkan hubungan seperti ini. Kejadian seperti yang terjadi di kamarmu tadi, tolong jalan diulangi lagi ... " Rafael tiba-tiba menyadari sesuatu. Saat Dreya bicara soal anak di kamarnya tadi, Dreya tidak sedang bicar

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.