Bab 137
Jeffry terlihat merasa bersalah. "Nggak perlu, nanti Pak Leo yang datang membersihkan ruangan. Tugas kita hanya menyeduh kopi, merapikan jasnya, dan membangunkan Pak Xander ... "
"Tunggu dulu."
Shania menyela dengan mengangkat tangan, sekarang senyuman hilang dari wajah Shania. "Membangunkan Pak Xander? Jadi, selain menemani dia pergi dinas, sekretaris seharusnya bekerja dari pukul sembilan pagi sampai lima sore, nggak perlu sampai mengurusi kehidupan pribadi Pak Xander, 'kan?"
Jeffry mengatakan, "Pak Xander punya kebiasaan tidur siang."
Shania terdiam sejenak, kemudian berkata, "Jeffry, aku perlu tegaskan tentang pekerjaanku. Kamu adalah asisten Pak Xander. Logikanya, tugas sekretaris hanya seputar urusan kantor, sedangkan yang mengurus kehidupan sehari-hari Pak Xander adalah tugasmu, apalagi kamu adalah kaki tangannya. Aku bersedia menyeduh kopi di kantor, tapi urusan membangunkan Pak Xander ... sebaiknya kamu yang lakukan."
Shania menambahkan, "Lagi pula, kamu sudah terbiasa."
Jeffr

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link