Bab 68
Namun, reaksinya menunjukkan.
Selama Valen menginginkannya.
Entah berapa banyak bintang atau bulan yang Valen pilih, Ricky akan memberikannya, ini juga merupakan keyakinan Valen.
Tangan dan kaki Siena terasa dingin.
Mungkinkah Ricky ... akan membayar Valen?
Kalaupun Valen ingin mengambil barang-barang darinya dan neneknya.
Ricky akan mendukung Valen?
Kapan pun dan di mana pun, pilihan pertamanya tetaplah Valen.
Siena menatap mata tajamnya. "Kamu bebas memutuskan apa yang ingin kamu berikan padanya, aku juga bebas menjualnya atau nggak."
Valen menyipitkan matanya.
Inilah artinya pantang menyerah.
Harley mengerutkan kening.
Siena tidak menyerah untuk untung ratusan miliar hanya untuk marah pada Valen?
Ricky terlihat cemberut. "Terserahmu. Kamu pikirkan saja dulu."
Ricky berdiri, berjalan melewati Siena lalu pergi.
Valen serta Harley berjalan di depan dan di belakang.
Sebelum pergi, Valen menatap Siena dengan tatapan rumit serta sinis.
Agen itu sangat cemas. "Nona Siena, tolong pikirkan b

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link