Bab 578
Alice dengan penuh kemenangan mengirim SMS sambil meregangkan tubuhnya dan menguap. Kemudian, dia mematikan telepon cadangan, pergi ke halaman, dan melemparkannya ke danau buatan di belakang Vila Teluk Biru.
Di sana. Barang bukti telah dimusnahkan.
“Apa yang kau lakukan?” Tiba-tiba, suara yang dingin terdengar di belakangnya.
Alice membeku seketika itu juga dan hanya beberapa saat kemudian dia berbalik dengan agak kaku.
Joshua berdiri di belakangnya dan bersandar pada salah satu pilar gazebo. Dia memiliki tatapan yang dingin dan tanpa ekspresi pada wajah Alice.
Alice tiba-tiba merasa bersyukur karena mengirim sms kepada Irene alih-alih meneleponnya.
Apakah dia ... memperhatikan sesuatu?
Alice mengeluarkan batuk kecil dan mencoba menekan kepanikan yang dirasakannya.
“Itu adalah ponsel cadangan yang aku gunakan saat melakukan bisnis di luar negeri. Aku baru saja menemukannya dan ternyata sudah rusak, jadi aku tidak bisa menggunakannya lagi. Aku melemparkannya ke danau karena merasa fru

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link