Bab 810
Clarine membayangkan Michael dan Leana bergandengan, wajahnya dipenuhi kebahagian.
Hatinya merasa tersentuh sekaligus iri.
Leana sudah menemukan kebahagiannya.
Lantas, di mana kebahagian Clarine?
"Nona Clarine, Anda juga begitu baik pada Nona Leana. Bagaimanapun juga, sudah pasti saya pun membantu Anda."
Clarine menggenggam erat tangan gadis itu. "Naria, makasih, ya. Tapi, kamu harus tetap hati-hati. Jangan memaksakan diri. Kalau bertemu bahaya, segera hubungi aku."
"Rencana ini bisa ditangguhkan atau ditinggal dulu, tapi kamu nggak boleh sampai terdampak apa-apa."
"Paham?"
Naria menggangguk sekuat tenaga sembari menahan air mata.
Gadis itu datang dari tempat jauh dengan kondisi perut keroncongan. Clarine memasakkan semangkuk mi telur goreng dan hidangan penutup yang sudah disiapkan Rina untuknya. Meskipun sederhana, tiap menu disajikan penuh ketulusan.
Naria memakan mi itu dengan lahap, benar-benar terlihat kelaparan.
"Enak, nggak?" Clarine duduk di hadapannya sembari menopang dagu de

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link