NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 673

Clarine tanpa sadar langsung duduk tegak, detak jantungnya berpacu dengan cepat, dan matanya terpaku pada panggung. Sebagai orang yang paling dekat dengan adiknya, Lea segera menyadari perubahan emosi Clarine. Tatapannya pada Clarine pun menjadi lebih serius. Perhatian semua orang di ruangan itu sekali lagi beralih dari Hendy ke panggung. "Hehe! Itu hadiah dari cucuku. Hadiah cucuku lho!" Hendrik menepuk-nepuk bahu Rio di sebelah kiri dan Samuel di sebelah kanan, sangat bersemangat. Dia sudah tahu cucunya pasti akan bertindak. Bagaimana bisa membiarkan pemuda dari keluarga Ruslim yang terlihat licik ini merebut semua perhatian? "Eh, Samuel, dilihat dari sikap putramu ini … mungkinkah dia tertarik pada Clara?" Hendrik bertanya dengan antusias, alis putihnya ikut terangkat. "Clara?" "Ah ... ehm, maksudku Clarine, tadi itu nama kecilnya. Aku sudah terbiasa memanggilnya begitu." Hendrik sejenak lupa untuk mengubah panggilannya. Samuel mengerucutkan bibirnya, raut wajahnya sulit dibaca. "An

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.