NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content
Maaf, Tak SeleveMaaf, Tak Seleve
By: NovelRead

Bab 103 Dulu adalah Teman, Sekarang Jadi Musuh

Mauro menatapnya lama sekali. Hanya dengan melihat gambar desain itu saja sudah bisa membayangkan betapa indah hasil jadinya nanti. Ini ... adalah gambar desain mereka? Mauro bergegas membuka gambar kedua, dan seterusnya. Melihat satu per satu gambar desain yang mengagumkan, hawa dingin mulai menyelimuti punggungnya. Awalnya, Mauro mengira hasil desain tim mereka telah berkembang drastis di bawah pimpinan Vienna dan pasti bisa mengalahkan tim Ardelia. Namun, sekarang dia baru sadar bahwa mereka sungguh seperti badut jenaka! Totalnya ada delapan gambar, sepertinya tidak ada milik Ardelia. Mauro segera memotret semua gambar desain itu dan mengirimkannya pada Vienna. [Bu Vienna, bagaimana ini? Desain mereka ternyata bagus-bagus semua!] Tak lama kemudian, Vienna menelepon. "Ini benar-benar hasil desain mereka kali ini?" "Betul, aku menemukannya di komputer Leolina." Mauro berkata dengan gugup, "Bu Vienna, nggak nyangka Ardelia benar-benar punya sedikit kemampuan. Desain Leolina yang sebelu

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.