Bab 1673

"Huh …" Rina yang bertarung sengit dengannya, mendengus dengan jijik. Kemudian, dia mulai menari dengan gerakan tangan yang memusingkan. Gerakan ini adalah serangan terkuat yang ada dalam ingatannya dan juga jurus pamungkas dari Klan Manusia Ular — membakar ingatan, menghancurkan segalanya! "Suamiku ..." "Di kehidupan selanjutnya, aku masih ingin menjadi istrimu ..." Seiring suara tegas yang menggema di seluruh penjuru, Rina dengan gagah berani melesat ke arah Setan. Teguh tersungkur pilu, jiwanya terguncang hebat. "Jangan!" "Rina!" "Jangan, biar aku yang melawannya!" Mata Teguh yang menyaksikan Rina melesat ke arah Setan, melotot karena marah. "Suamiku ..." "Aku nggak bisa kembali lagi, nggak bisa lagi ..." "Kamu, harus kembali ke dunia manusia!" "Pulang ke rumah kita di Kota Senggigi." "Hanya kita berdua ..." "Rumah ..." Seiring dengan kata-kata terakhirnya, ingatan Rina juga terbakar habis. Begitu dahsyat dan tak terhingga. Begitu membara dan menyilaukan. Kemudian, dia tanpa ragu me