Bab 1504
"Teguh ..."
Zakir berkata sambil mengernyitkan dahinya, "Apa kamu punya masalah dengan Keluarga Yulianto? Kamu nggak percaya sama kami? Nggak percaya juga sama Rina?"
"Dia itu istrimu!"
Semua orang menggerutu.
"Teguh ..."
"Kalau saja ada kesalahan yang dilakukan oleh Keluarga Yulianto, langsung katakan saja supaya bisa kita perbaiki."
"Teguh ..."
"Keluarga Yulianto nggak lagi sama seperti dulu. Kenapa kamu nggak bisa percaya sama kami?"
"Kak Teguh ..."
"..."
"Cukup."
Yoga melambaikan tangan untuk menghentikan perdebatan ini.
Dia menatap Teguh sekilas lalu, berkata dengan ekspresi muram, "Karena Teguh nggak percaya sama kita, kalau begitu, kita kembali ke asal saja."
Setelah itu,
Dia berjalan keluar dari pintu.
Tubuh yang rapuh itu saat ini terlihat sangat sedih.
"Ayah!"
"Kakek!"
"Kakek!"
"..."
Zakir dan yang lainnya melirik Teguh kemudian berjalan keluar.
"Kakek …"
Rina juga keluar, ingin membantu Teguh menjelaskan.
"Nona Kelly ..."
Teguh menggeleng pahit dan berkata, "Makanan ini ngga

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link