Bab 1281
"Arghh!"
Xanu menjerit kesakitan ketika dia terempas ke tanah oleh tenaga dalam yang dahsyat dan tertandingi itu. Tubuhnya menghantam tanah dengan keras, menimbulkan suara gemuruh dan debu beterbangan.
Pufft!
Darah segar menyembur keluar dari mulutnya seraya dia terlontar hingga sejauh sepuluh meter lebih, tercampur beberapa gigi yang patah, membuat siapa pun yang melihatnya merasa ngeri.
Namun, situasi ini belum berakhir.
Bughh!
Setelah membantingnya ke tanah, Rina terus menyerangnya tanpa ampun.
Dengan tenang, dia mengulurkan kaki kanannya. Ujung kaki yang mungil menyentuh bagian tengah punggung Xanu. Dalam sekejap, tenaga dalamnya menembus tubuh Xanu dan meledakkan jantungnya, seperti banteng yang ditabrak dari kejauhan.
Srakk!
Srakk!
Jantungnya hancur, darah segar pun mengalir bak air terjun dari mulutnya hingga terbentuk genangan besar di tanah dalam waktu singkat.
Terlebih lagi, Xanu ...
Setelah menderita luka cukup parah, matanya memancarkan sorot mata penuh penyesalan. Namun, d

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link