Bab 1133
Punya cara?
Teguh bertanya dengan rasa ingin tahu, "Guru, apa rahasia yang disembunyikan dalam mural itu? Bagaimana caraku mempelajarinya?"
"Kamu nggak perlu terlalu memikirkannya."
Yudha tersenyum seraya berkata, "Tenanglah, istirahatlah dengan baik. Dua hari lagi, kita akan berangkat ke Ibu Kota untuk pergi ke tempat harta karun itu. Aku akan menjelaskan segalanya padamu."
"Oke!"
Melihat Yudha berkata demikian, Teguh memutuskan untuk tak memikirkannya lebih jauh lagi. Dia pun langsung menyetujuinya.
Padahal ...
Kondisi tubuhnya sendiri juga tidak memungkinkannya untuk banyak berpikir.
Setiap kali mencoba berpikir, kepalanya terasa begitu sakit seperti dipukul dengan palu besar.
Oleh karena itu.
Teguh hanya bisa terus berbaring, tanpa membiarkan pikirannya melayang ke mana-mana.
Yudha dan Iblis Jivan saling menatap sejenak, lalu bersiap-siap meninggalkan ruangan ini
Tap, tap, tap.
Tiba-tiba saja, terdengar suara langkah kaki yang berisik di luar.
Keduanya pun segera melihat.
Tejasvi l

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link