Bab 1082
Dia mengambil napas dalam-dalam seraya bicara dengan ketus, "Teguh, apa yang sudah kamu lakukan pada semua orang adalah hal yang keji, apa kamu nggak mau memberi penjelasan?"
Teguh menatapnya sebentar dan seketika tertawa.
Teguh benar-benar tidak menghargainya sama sekali.
Lantas, Teguh berdiri dengan sombongnya.
Kemudian, dia menatap semua orang seraya bicara, "Para master dan ahli telah berkumpul di sini hari ini. Banyak di antaranya adalah mantan teman-teman Teguh yang dulu."
"Namun, ..."
"Jika kalian ingin mengambil nyawaku, silakan dan lawan aku."
"Aku juga nggak akan peduli dengan kalian dan menggunakan Tombak Kijang Perak ini untuk membunuh kalian semua!"
Setelah Teguh bicara seperti itu.
Teguh tampak sangat bersemangat untuk melawan siapa saja yang mau berhadapan dengannya.
Semua orang masih berdiri tegap!
Tanpa tahu nyawa mereka sudah di ujung tanduk!
Semua orang terkejut dengan aura menyeramkan milik Teguh, tak sadar kalau air wajah mereka berubah.
"Ini akan menarik!"
Amarah

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link