NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 1058

"Ayo, ikuti aku." "Aku bawa kamu ke Tuan Putri sekarang." Ajakan yang Erlang katakan itu ditujukan kepada Teguh. Teguh keluar dari ruangan kompetisi dengan santainya. Para dokter modern segera membukakan jalan. Mereka semua merasa sangat malu. Wajah masing-masing dari mereka semerah tomat . Istana. Teguh mengikuti Pak Erlang menuju depan kamar Shiana. "Yang Mulia Putri." "Dokter yang keluar sebagai pemenang hari ini adalah Dokter Genius Tegar dari Serenara, dia ingin bertemu." Erlang dengan hormat memberi laporan dari luar kamar. "Masuklah." Terdengar suara yang tidak asing dari dalam. Suara tersebut berasal dari Putri Bulani, Shiana. Namun, suara perempuan itu tidak terdengar seperti orang sakit. "Silakan." Erlang memberikan isyarat untuk mempersilakan Teguh. Teguh mengangguk, lalu melangkah masuk dengan tenang. Wajah Shiana masih tampak seperti dulu. Sepertinya, dia tak mengidap penyakit apa pun. Selama perjalanan ke Negara Bosiga. Teguh selalu mengenakan masker sejak menaiki pesawat

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.