Bab 314
"Pergelangan kakimu ada sedikit luka kecil. Segera oleskan obat agar nggak infeksi."
Merry mengangguk. "Pulang dulu saja."
Ia hendak memakai sepatu hak tingginya, tetapi Shayne menghentikannya.
"Sekarang jangan pakai sepatu hak tinggi lagi."
Merry hendak berbicara, tapi tiba-tiba menyadari tumit sepatu hak tingginya patah saat pergelangan kakinya terkilir.
Merry terdiam. Kalaupun ingin terus memakainya, juga tidak bisa.
Shayne juga memperhatikan kondisi sepatu itu. Mata gelapnya sedikit menyipit dan berkata dengan tenang, "Aku akan menggendongmu pulang lalu mengoleskan obat dan mengganti sepatu."
"Nggak." Merry segera menolak.
Raut wajah Shayne menjadi dingin setelah berulang kali ditolak olehnya.
Shayne menatapnya dengan tenang, seolah menunggu penjelasan Merry.
Merry berkata, "Hari ini adalah hari pernikahan putri presiden, akan ada banyak tamu. Menggendong aku pulang selain terlihat nggak pantas, juga akan menarik banyak perhatian."
Kebiasaan orang-orang di Negara Turnic adalah berp

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link