Bab 268

Merry terdiam sejenak, kemudian menjawab, "Shayne sangat banyak membantu Keluarga Lumanto kali ini. Kalau bukan karena dia, mungkin keluarga kami sudah nggak sanggup bertahan." Dean menangkap maksud ucapannya, dia menghela napas pelan. "Jadi, kamu sudah memutuskan untuk tetap bersama Shayne?" tanya Dean. Merry hanya mengiyakan, tanpa memberi jawaban pasti. Dean tidak berkata apa-apa, dia bertanya lagi, "Lalu, gimana hubungan kalian akhir-akhir ini?" "Baik," jawab Merry singkat. Dean lanjut bertanya, "Shayne benar-benar sudah nggak ada hubungan lagi dengan Sofie?" Merry menjawab dengan jujur, "Shayne sudah mengirim Sofie ke luar negeri." "Merry, kamu yakin?" tanya Dean. Merry mengerutkan keningnya, dia bertanya, "Kak Dean, apa kamu tahu sesuatu?" Dean mendadak terdiam. Merry tahu benar Dean bukan tipe orang yang akan bertanya tanpa alasan. Jadi dia bertanya lagi, "Kak Dean, kalau memang ada yang harus kuketahui, tolong jangan sembunyikan dariku." Dean akhirnya menarik napas, seolah meng