Bab 266
Ponsel di tangan Merry tiba-tiba berdering. Panggilan itu datang dari pengacara yang kemarin baru saja dia temui.
"Maaf, Nona Merry. Firma kami nggak bisa menangani kasus ini," ujar pengacara itu.
"Baiklah, aku mengerti," jawab Merry. Suaranya terdengar datar, wajahnya juga tidak menunjukkan ekspresi terkejut.
Sejak ucapan Shayne malam itu, dia sebenarnya sudah bisa menebak hasil ini. Keinginannya untuk bercerai bukanlah hal yang mudah.
...
Persaingan bisnis antara Grup Wilson dan Grup Lumanto akhirnya berakhir ketika salju pertama musim dingin turun dengan lembut di kota.
Merry pergi ke bandara menjemput Kevin sendiri.
Setelah berbulan-bulan tidak bertemu, Kevin tampak jauh lebih kurus, tetapi kelihatan lebih bersemangat.
Kevin menatap Merry, lalu berkata, "Merry, kamu pasti sudah sangat lelah selama ini."
Merry menggeleng pelan sambil memandangnya.
"Ayo kita pergi, mobil sudah menunggu di luar. Kita pulang dulu. Ayah dan Ibu sudah tiba di Kota Sheldon, sekarang mereka sedang menunggu

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link