Bab 1442 Harapan Terakhir Mereka
Semua orang telah mendengarnya dengan jelas.
Mereka semua gemetar, kegembiraan dan kekaguman terlihat di wajah mereka. Mereka membungkuk tanpa ragu sedikit pun dan berseru, "Yang Mulia, Orang Suci!"
Dengan keras dan jelas, mereka menyebut nama itu berulang-ulang, mengguncang aula hingga bergema.
Ekspresi Ezra juga berubah drastis setelah mendengar suara itu. Ada rasa hormat dan kekaguman dalam ekspresinya, dan dia buru-buru menundukkan kepalanya.
Itu tidak lain adalah Orang Suci, Caelum Caesar.
Sebenarnya, dia tidak muncul secara fisik tetapi hanya memproyeksikan suaranya.
Meski begitu, semua orang di sana bisa merasakan keagungan Orang Suci, seolah-olah dia adalah Tuhan.
Orang Suci adalah sosok yang tidak mengizinkan pelanggaran ataupun penghujatan.
Jika seseorang menggambarkan Ezra sebagai raja, Caelum adalah Tuhan.
Namun, ada satu orang yang tidak berlutut saat mendengar suara Orang Suci. Dia tidak menunjukkan pengabdian atau rasa hormat. Sebaliknya, dia menunjukkan kebenc

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link