Bab 664
Hendry membenamkan wajah tampannya di sela rambut panjang wanita itu seraya bertanya dengan suaranya yang serak, "Siapa namamu?"
Napas Hendry terengah-engah.
Kaki ramping Windy gemetar, wajah mungilnya yang cantik sudah merona merah yang memabukkan. Dia segera berseru, "Hendry, lepaskan aku!"
Hendry menyahut sambil mengendus rambut panjangnya, "Tapi gestur tubuhmu nggak bilang begitu. Windy, tubuhmu jauh lebih jujur dari mulutmu!"
Windy merasa perkembangan situasi ini sudah di luar kendalinya. Dia ingin sekali mendorong Hendry menjauh sambil berteriak, "Hendry!"
Hendry membuka mulutnya, menggigit cuping telinga Windy yang seputih salju dan bertanya, "Bukannya kamu sudah pernah melakukan ini dengan Charles?"
Pupil mata Windy mengecil. Ingin sekali membungkam mulut pria itu.
Hendry bertanya kembali, "Dia nggak bisa memuaskanmu di ranjang, ya? Aku rasa kamu nggak dikasih makan dengan baik."
Dasar psikopat ini!
Windy melotot padanya sambil menjawab, "Pak Hendry, tolong hargai dirimu send

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link