Bab 662
Hendry mengulurkan tangannya, lalu menepuk bahu Windy. "Aku tahu Windy ... "
"Kamu nggak tahu sama sekali, Hendry. Aku rasa kamu nggak benar-benar membantuku!"
Hendry mengerutkan kening. "Windy, kenapa kamu begitu meragukanku? Apa karena Luna bukan putriku? Kalau begitu kamu terlalu meremehkanku. Aku nggak akan membiarkan Luna mati hanya karena dia bukan putriku. Aku sangat menyukai Luna."
Windy merasa terlalu khawatir. Luna diculik, dan sebagai seorang ibu, dia benar-benar panik.
Bagaimana dia bisa meragukan Hendry? Lagi pula, Ratna juga diculik.
Sekarang, yang bisa mereka lakukan hanyalah menunggu, meski setiap menit dan detik penantian itu sangat menyiksa.
"Pak Hendry, aku minta maaf, aku terlalu cemas."
Hendry menjawab, "Nggak apa-apa."
Pada saat ini, Hendry mendongak dan melihat sosok yang dikenalnya. Dia adalah Charles.
Charles datang.
Hendry segera berkata, "Windy, ini adalah Kota Hairo. Akulah satu-satunya yang dapat menolongmu. Aku pasti akan menyelamatkan Luna dan ibuku. Seka

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link