NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 543

Pak! Windy mengepalkan tangan begitu kuat hingga kuku-kukunya menembus telapak dan patah. Mata jernihnya kini merah menyala, dipenuhi rasa terkejut, marah, sedih, dan sakit hati yang bercampur jadi satu. Dia memang sudah menduga ayahnya dibunuh orang-orang itu. Namun, ketika tahu kebenarannya secara langsung, rasanya tetap saja mengguncang dan sulit dipercaya. Orang-orang yang menghabisi ayahnya ... mereka adalah keluarganya sendiri. Mereka adalah istri ayahnya, adik-adiknya, ipar, dan juga Bu Rosa dari keluarga Chandra. Meski ayahnya anak angkat, dia selalu menganggap Bu Rosa sebagai ibu kandungnya. Begitu melihat Bu Rosa datang, ayahnya pun menyerah untuk melawan. Dan akhirnya, dialah yang menuangkan racun ke mulut ayah dengan tangannya sendiri. Betapa sakitnya ... betapa putus asanya ayah saat itu. Di detik terakhir hidupnya, ayah masih memanggil namanya. Memanggil, "Windy ... Windy ... " Mata Windy kini berkaca-kaca, air mata menebal dan berkilau di pelupuk matanya. Dia tidak tahu

Locked chapters

Download the NovelRead App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.