Bab 3488

"Kau salah satu pemimpin cabang Longmen, Bowen." "Bagaimana kau bisa begitu tak tahu malu?" “Kau pikir semua orang akan menyebutmu benar hanya karena kau mengatakan semua itu?” "Apa kau benar-benar berpikir orang tidak bisa melihat kepicikanmu?" Vivian mengungkap rencana Bowen tanpa ragu-ragu. "Jika kau ingin bermain trik kotor, jangan lakukan itu di sini!" "Kau tidak berhak membodohi polisi!" "Kau akan membayar harga yang mahal jika kau melakukannya!" Vivian menoleh ke Harvey dengan tatapan penuh harap. “Abaikan dia, Tuan York. Fokus saja untuk menyelamatkan rekan kami.” "Direktur Torres pasti akan menemukan cara untuk membawamu ke KTT Longmen." Bowen adalah orang yang berhak mengkualifikasi siapa pun yang dia inginkan. Jika dia memutuskan untuk tidak mengkualifikasikan siapa pun sama sekali, itu akan sangat merepotkan bagi Harvey, yang mencoba untuk berpartisipasi dalam KTT Longmen. Namun, Vivian percaya bahwa masih ada keadilan di dunia ini—dia percaya akan selalu ada solusi untuk teka-teki ini. "Tidak perlu repot dengan masalah sekecil itu." “Karena Pemimpin Cabang Lee ingin bermain, tentu saja aku akan ikut bermain.” Harvey memelototi Bowen, wajahnya dingin. “Namun, pertaruhan ini sama sekali tidak menyenangkan.” “Kau sama sekali tidak terpengaruh oleh taruhan itu, apa pun hasilnya.” "Jika kau ingin bertaruh, lebih baik kau menaikkan taruhannya." "Jika aku bisa menyelamatkan pria itu, kau harus meninggalkan Longmen untuk selamanya!" Bagi Harvey, membuang apel busuk seperti Bowen akan membuatnya lebih baik di masa depan. "Dia benar. Itu adil.” Ansel tentu saja mendukung keputusan Harvey. "Jika kau kalah, kau akan menyerahkan posisimu sebagai pemimpin Longmen cabang Flutwell." “Longmen memiliki kendali penuh atas dunia bawah Negara H. Longmen cabang Flutwell bertanggung jawab atas keamanan wilayah barat daya negara.” “Seorang pria dengan motif tersembunyi seharusnya tidak memimpin murid Longmen sejak awal!” Bowen merasa seperti menembak dirinya sendiri setelah mendengar kata-kata Ansel. Tetapi pada titik ini, dia tidak punya pilihan selain melanjutkan keputusannya. "Baik! Aku terima!" serunya dengan gigi terkatup. "Sungguh pria yang lugas!" Harvey memandang Larisa dengan senyum tipis, yang saat ini sangat kesakitan. "Sementara kita melakukannya, mari kita tingkatkan taruhannya sedikit lagi." “Jika aku bisa menyembuhkan bawahan Direktur Torres dan putrimu…” “Kau akan menyerahkan setiap Budokan yang kau miliki kepadaku!” "Dan jika aku tidak bisa, maka aku kalah!" “Aku tidak hanya akan melumpuhkan diriku sendiri, tetapi aku juga akan memberimu seratus lima puluh juta dolar! Bagaimana kedengarannya?” Ekspresi di wajah Harvey mengejek. "Baik! Sepakat!" Bowie mengatupkan giginya, wajahnya murka. "Jika kau bisa menyembuhkan kedua orang ini, aku akan meninggalkan Longmen dan menyerahkan setiap Budokan kepadamu!" "Tapi jika kau kalah, kau akan melumpuhkan dirimu sendiri dan memberiku seratus lima puluh juta dolar!" “Semua orang di sini menjadi saksinya! Kau tidak dapat menarik kembali kata-katamu!” Uang itu tidak seberharga Budokan atas nama Bowen, tetapi Bowen bersedia bertaruh karena dia yakin putrinya sudah mati.