NovelRead
Open the NovelRead App to read more wonderful content

Bab 108 Winifred Zea Apakah Kau Seorang Yang Bodoh

Ada amarah yang timbul. Kemarahan yang mengancam seketika menerobos awan gelap seperti sambaran petir yang menyala. Iris tidak tahan lagi dan membuat Chris terbang dengan sebuah tendangan. Tendangan Iris membuat Chris tersentak, dari hasrat yang bergairah. Seolah-olah dia telah disiram air dingin, dan seluruh gairahnya yang tengah menggelora seketika hilang. Sebagai gantinya keluarlah amarah yang tak terbatas. “Iris Zea, untuk apa kau bertingkah gila seperti itu?” Mata Chris memerah, wajahnya berkerut. Iris gemetar karena marah. “Chris Hill, dasar monster sialan!” Untuk sesaat, Chris belum juga tersadar. Dia pikir wanita ini pasti sudah gila! “Iris Zea, apa maksudmu?” “Mengapa kau memanggil nama Winifred?” Iris berteriak dengan kesal, "Aku ini pacarmu, jadi panggil namaku, kenapa kau malah memanggil nama Winifred? Ceritakan padaku sekarang juga!" Nada bicara Iris terdengar sangat tajam, dan dia semakin gelisah saat berbicara. Dia mulai menarik rambutnya dengan panik, terlihat seperti wanita gila. “Chris Hill, kau telah mengatakan padaku kalau kau sangat mencintaiku dan bahkan kau juga mengatakan bahwa kau akan menikah denganku. Kau telah berbohong kepadaku, bukan? Kau telah memperlakukan seakan-akan aku adalah bayangan Winifred. Kau… kau benar-benar monster! ” Iris terdengar semakin gelisah. Akhirnya dia menjerit seperti sesosok malaikat pencabut nyawa dan menggunakan kukunya yang tajam untuk menggaruk bekas luka yang berdarah di lengannya. Adegan ini membuat Chris takut. Apakah wanita ini mengalami gangguan mental? Plak! Chris menampar wajah Iris dengan keras. Iris memelototi Chris dengan mata yang meradang. “Kau… Beraninya kau memukulku?” Plak! Tamparan itu datang lagi. Akhirnya sifat asli dari Chris terkuak juga. Di balik sikapnya yang lembut ternyata ada seekor binatang yang bersembunyi di dalamnya. “Hehe, kau benar, Iris. Aku hanya bermain-main saja denganmu. Aku memang membayangkan dirimu sebagai Winifred saat sedang bermain denganmu. Apa menurutmu aku bisa menikahimu? Apa yang membuatmu berpikir bahwa kau layak untuk menjadi istriku? ” Iris tercengang. Tidak ada kata-kata yang dia dapatkan untuk menggambarkan perasaannya saat ini. Dia naif, terlalu naif! Bahkan dia sempat bermimpi bahwa dia bisa menikah dengan keluarga elit dan menjadi ratu di Kota Khanh. Sekarang setelah dia memikirkannya kembali, itu benar-benar konyol. Di mata orang lain, dia hanyalah sebuah mainan. “Benar-benar mengecewakan.” Chris mengenakan pakaiannya dan berdiri. Begitu permainan itu terungkap, tiba-tiba dia kehilangan gairahnya pada wanita ini. “Iris Zea, kau telah membuatku sangat kesal. Jika malam ini aku tidak bisa tidur, maka keluarga Zea akan mengalami mimpi buruk esok hari. ” Setelah meninggalkan ancaman ini, Chris beranjak menuju ke pintu. Dalam sekejap, Iris sepertinya telah menyadari sesuatu dan tersadar kembali. Apa yang dimaksud Chris dengan semua itu? Sangat menakutkan! Dia bisa membuat Travis dan Ford menyerah atas tanah keluarga Zea di South Hill Plains hanya dengan satu kalimat. Dia juga dapat melakukan hal yang sama dan membuat keluarga Zea tidak dapat menebusnya. Jika Chris menargetkan keluarga Zea, mereka benar-benar akan hancur! Iris mulai menyadari sesuatu dan merasa ketakutan. Baru sore tadi, keluarga Zea memujinya sebagai burung phoenix dari keluarga Zea. Jika akhirnya dia bertengkar dengan Chris, maka dia benar-benar akan kehilangan segalanya. "Chris, jangan pergi. Maafkan, kesalahanku. Aku tidak ingin hatimu terbagi dengan wanita lain. Kau boleh menganggap aku semaumu. Jangan pergi, oke? ” Saat itu, Iris tidak lagi peduli dengan harga dirinya bahkan kepribadiannya. Jika Chris mau, dia bahkan bisa menjadi budaknya,atau anjing peliharaannya. Namun, Chris telah mendorong tubuhnya dan berkata dengan kejam, “Menjauhlah dariku. Aku tidak tertarik lagi padamu. " “Tidak, jangan pergi, aku mohon. Kau bisa melakukan apapun yang kau mau! ” Tapi Chris tetap beranjak pergi. Iris tertegun selama dua detik sebelum akhirnya berkata, "Chris, aku masih layak untuk kau gunakan. Aku dapat membantumu untuk mendapatkan Winifred. ” Chris, yang telah beranjak pergi, seektika berhenti. Dia berbalik dengan ekspresi jahat di wajahnya dan berjalan menghampiri Iris. Dia mencubit dagu Iris dan menekankan kata demi kata, "Apa yang baru kau katakan?" Saat itu, wajah Chris berubah seperti iblis. Hanya menatapnya saja sudah cukup untuk membuat kulit kepala Iris berdenyut. Dia merasa gelisa dan ketakutan, “Aku… aku dapat membantumu untuk mendapatkan Winifred Zea. Bahkan jika aku tidak bisa mendapatkan hatinya untukmu, setidaknya aku bisa memberimu tubuhnya! " Chris melepaskan Iris dan merenung selama tiga detik. Tak lama, bibirnya melengkung menjadi seringai iblis yang kejam, dan detak jantungnya tiba-tiba meningkat. Dia tergoda. Ini adalah perasaan yang dia inginkan. Perasaan yang bahagia! “Apa yang sedang kau rencanakan?” Iris dengan hati-hati mencondongkan tubuhnya ke telinga Chris dan membisikkan sesuatu padanya. Setelah mendengarkannya, Chris mengangguk puas. Dia menggendong Iris dan berkata, “Aku sedikit lelah; ayo kembali tidur. Jika besok kau dapat melakukan pekerjaanmu dengan baik, maka aku akan menjanjikan masa depan yang cerah. " Seringai licik muncul di bibir Iris. Dia benar-benar telah kehilangan akal sehatnya. Keputusannya ini tidak hanya akan membantu mendorong Winifred ke dalam jurang yang gelap, tetapi juga bisa membuat Chris memberikan apa yang diinginkannya. Jadi kenapa tidak dia melakukan hal ini? Presidential suite sekali lagi dipenuhi dengan hasrat yang membara; hanya kali ini, estetika telah berubah! *** Sore berikutnya, Winifred sibuk bekerja seperti biasanya. Tiba-tiba, teleponnya berdering. Iris? Winifred sangat terkejut. Dia tidak pernah mengira jika Iris akan meneleponnya atas kemauannya sendiri. Selama beberapa detik Winifred merasa ragu sebelum memutuskan untuk mengangkat teleponnya dan menjawab panggilan itu. "Winifred, apakah kau punya waktu?" Suara Iris mengalir dari ujung sana. Suaranya terdengar sedikit berbeda dari sebelumnya. Tidak ada jejak niat jahat, kebencian, atau makian dari dirinya. Nada suaranya telah membuat Winifred terkejut. "Apakah ada masalah, Iris?" Kemarin, Travis telah memaksa mengambil alih tanah keluarga Zea di South Hill Plains. Keluarga kami benar-benar telah hancur. ” Winifred terkejut. Dia tahu arti dari tanah di South Hill Plains bagi keluarga Zea. Itu adalah garis hidup keluarga Zea. Meskipun dia telah diusir dari keluarga, Winifred yang baik hati masih merasakan sakit hatinya setelah mendengar berita ini. "Iris, apa yang terjadi?" Di sisi lain, Iris langsung menangis. Akulah orang yang harus disalahkan. Itu semua salah ku. Jika aku tidak mengundang serigala itu masuk ke dalam rumah, semuanya tidak akan berakhir seperti ini. Aku salah Winifred. Sekarang aku tahu betapa salahnya aku Tapi jangan bicarakan itu lagi. Kita tidak bisa lepas dari masalah itu. Aku hanya ingin meneleponmu untuk memberitahu bahwa aku ingin meminta maaf padamu! " Winifred tercengang. Dia tidak pernah menyangka akan ada hari di mana Iris akan meminta maaf padanya secara pribadi. “Iris, kau…” “Aku benar-benar minta maaf, Winifred. Seharusnya aku tidak memperlakukanmu seperti itu. Sekarang aku telah diusir dari keluarga oleh Kakek. Aku juga telah menyadari semua kesalahanku dan betapa aku telah berbuat salah padamu. Maukah kau… memaafkanku? ”

© NovelRead, All rights reserved

Booksource Technology Limited.