Bab 77
Wisnu menoleh ke arah Thalia dan berkata, "Setelah pulang kerja sore ini, aku berencana meneliti rekaman kamera pengawas. Mau ikut?"
Thalia mengangguk. Tentu saja dia akan ikut. Dia harus mencari tahu kebenarannya.
"Aku juga mau ikut," kata Tiara. "Aku mau lihat sendiri, siapa yang tega berbuat sejahat itu."
Saat mereka naik lift, kebetulan bertemu dengan Pak Raffa, dokter yang memeriksa telinga Thalia.
Begitu melihat Thalia, dia langsung bertanya, "Suster Thalia, bagaimana? Sudah kamu pertimbangkan yang aku bicarakan terakhir kali? Telingamu waktu itu sudah bermasalah, jangan ditunda lagi."
Thalia menjawab dengan sungguh-sungguh, "Sudah kupertimbangkan. Tapi, dalam waktu dekat sepertinya belum bisa operasi. Mungkin harus tunggu lagi."
Tabungan 1,2 miliarnya belum cukup. Sekarang, sekalipun Thalia ingin operasi, tetap belum memungkinkan.
Namun, tentu saja Thalia tidak akan memberitahukan alasan itu pada siapa pun. Andre sangat mementingkan citra. Jadi, di hadapan orang luar, dia selalu

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link