Bab 128
"Jangan gunakan kebaikanmu yang konyol itu untuk mengaitkan dengan nyawa manusia, itu sangat konyol."
Suasana ruang rapat menjadi kaku. Soal Tiara ini, bisa dibilang besar, bisa juga dibilang kecil.
Karena dia bukan salah memberikan cairan infus pada pasien, melainkan ketika sore hari membagikan obat oral untuk malam, dia salah melihat nomor ranjang.
Dan pasien juga tidak menuntut tanggung jawab. Setelah membagikan obat, Tiara sadar ada yang tidak benar. Saat itu juga dia langsung menanganinya serta dengan serius meminta maaf pada pasien. Bahkan, dia sendiri yang lebih dulu melaporkan masalah ini kepada kepala perawat.
Sebenarnya masalah ini bisa saja selesai dengan sederhana.
Akan tetapi, kebetulan pihak kantor dokter tidak setuju.
Sambil menatap Hanisha yang bersikap agresif, Thalia menjadi tenang.
Dia memang tidak pandai berdebat dengan orang.
Hanya beberapa saat kemudian, barulah dia berkata, "Kamu benar, niat baikku memang nggak ada artinya dibandingkan dengan nyawa manusia."
Dia

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link