Bab 502
Gadis itu tersenyum cerah. "Baik, Kakak."
Tak seorang pun memperhatikan Julia.
Julia bagaikan pencuri yang mengintip kebahagiaan mereka. Melihat sosok kedua orang itu makin menjauh, kecemburuan di dalam hati Julia hampir melahapnya.
Tidak ada yang tahu betapa Julia ingin menjadi gadis itu.
Terutama ketika melihat gaun semahal itu dibuang sembarangan ke tempat sampah hanya karena terkena noda jus, pikiran itu makin kuat.
Melihat gaun baru yang hanya terkena noda jus di dalam tempat sampah itu, Julia menggigit bibir erat-erat untuk menekan rasa cemburu di hatinya.
Gaun itu dapat dikenakan lagi setelah dicuci.
Namun, pria itu langsung menyuruh pembantu membuang gaun tersebut, seolah-olah gaun yang terkena noda tidak lagi layak untuk dicintai gadis itu.
Hanya dengan satu panggilan telepon, semua produk baru dari L dikirimkan lagi.
Semua itu bernilai mahal.
Seketika, sebuah dorongan yang kuat meledak dalam hati Julia. Ambisi yang tumbuh liar melilit dan membungkus jantung Julia dengan erat.

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link