Bab 442
Carlo yakin Kyla tidak akan diam saja setelah mengetahui bahwa nyawa Aaron dalam bahaya.
Dugaan Carlo tepat sekali. Kyla memang akan langsung menolak dan mengabaikan Carlo, tetapi dia benar-benar tidak bisa duduk diam di saat Aaron mengalami masalah.
Aaron bukan hanya anak tiri. Bagi Kyla, Aaron adalah anaknya.
"Oke, aku akan segera ke sana. Langsung kabari aku kalau ada kabar apa pun tentang kondisi Aaron," kata Kyla dengan cemas.
"Oke, kutunggu kamu," jawab Carlo.
Kyla tidak peduli lagi dengan hal lainnya. Dia mengembalikan ponselnya kepada kepala pelayannya, lalu buru-buru berkata, "Cepat suruh orang untuk segera membawaku ke rumah sakit!"
Si kepala pelayan mengambil ponsel itu dan langsung mengiakan perintah Kyla setelah mendengarkan arahan dari Carlo.
"Baik, Bu Kyla."
Saat mereka berbicara, mobil pun berhenti.
Si kepala pelayan langsung turun dari mobil.
Kyla juga ingin mengikuti, tetapi segera dihentikan oleh pengawalnya.
Si pengawal tahu apa yang hendak Kyla lakukan, jadi dia me

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link