Bab 642
Aku segera menggenggam tangan Caroline dengan cemas lalu bertanya, "Kamu ... kamu tolong cari tahu bagaimana keadaannya. Aku harus tahu dia baik-baik saja."
Caroline menghela napas panjang sebelum akhirnya meraih jaketnya dan bergegas keluar untuk mencari informasi.
Sekitar satu jam kemudian, Caroline kembali dengan wajah muram.
"Aku sudah tanya-tanya, katanya dia baru saja menjalani operasi dan sekarang dipindahkan ke ruang ICU untuk observasi," ujar Caroline dengan suara kecil.
Cangkir di tanganku terjatuh ke lantai dengan suara keras.
"Kenapa dia dipindahkan ke ICU?" tanyaku dengan suara gemetar.
Caroline menghela napas berat lalu menjawab, "Aku juga nggak tahu pasti, tapi sepertinya keadaannya cukup serius. Katanya kepalanya terkena benturan parah."
Wajahku pucat pasi, seperti darah di tubuhku mengalir keluar dalam sekejap.
Caroline yang melihatku begitu terpukul segera menepuk-nepuk bahuku. Dia berkata sambil menenangkanku, "Vanesa, kamu jangan seperti ini. Albert itu kuat, dia pa

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link