Bab 1578
"Kakek." Shaun berjalan ke depan dan menepuk punggung Tuan Besar Hill yang gelisah. “Biarkan saja mereka. Paman Kedua dan Bibi Valerie memiliki keluarga dan anak-anak. Setiap orang punya pilihannya masing-masing.”
Valerie dan Spencer sama-sama menghela napas lega saat melihat Shaun setuju. Namun, Valerie masih bergumam tidak puas, “Awalnya kami tidak ingin menjual saham, tapi kami terpaksa. Kenapa Shaun dan Catherine harus menyinggung orang kuat seperti itu?”
"Enyahlah." Tuan Besar Hill sangat ingin memukul Valerie dengan tongkatnya. "Karena kamu telah menjual properti keluarga Hill, jangan pernah kembali."
"Ayah, mengapa Ayah dan Ibu tidak pergi bersama kami?" Spencer berkata dengan ragu-ragu.
“Aku lebih suka memukul kepalaku dan mati daripada pergi denganmu yang menjual properti nenek moyangmu,” ujar Tuan Besar Hill dengan marah.
Lea tidak mengatakan sepatah kata pun dari awal hingga akhir sementara dia duduk di kursi. Dia masih belum sepenuhnya pulih dari luka-lukanya tera

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link