Bab 682
Cakra berdiri di tempat, keinginan lamanya untuk merokok muncul kembali.
Dia menoleh dan melihat Nindi, barulah ekspresinya jadi lebih lembut.
Nindi menatap mata yang dipenuhi amarah itu, lalu perlahan melangkah mendekat. "Sudah, jangan dilanjutkan," kata Nindi.
Ini bisa dijadikan celah yang bisa dipakai melawannya.
Cakra pun melonggarkan tekanan di kakinya. Dia sadar bahwa dirinya tidak seharusnya kehilangan kendali di depan Nindi.
Darren bangkit dengan susah payah, lalu menatap Cakra dengan penuh kebencian. "Aku nggak akan biarin kamu lolos!"
Saat itu, Nyonya Martha buru-buru datang bersama sekelompok orang dan segera mengambil alih situasi. Dia menyita semua kamera dan ponsel yang ada.
Nyonya Martha melihat ke arah orang-orang itu dan berkata, "Kosongkan tempat ini, hapus semua rekaman di ponsel dan kamera mereka."
Apa pun yang terjadi di sini hari ini tidak boleh bocor.
Tak lama kemudian, semua orang yang tidak berkepentingan diusir keluar.
Sania membantu Darren berjalan ke arah Ny

Locked chapters
Download the NovelRead App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link